KLADOGRAM SEDERHANA

 

KLADOGRAM SEDERHANA


    Kladogram adalah diagram yang menunjukkan hubungan kekerabatan evolusioner antara sekelompok organisme. Diagram ini menggambarkan adanya hubungan melalui garis yang diberi kode dan melewati nodus/titik-titik percabangan. Singkatnya, jika melihat kladogram maka kita sedang melihat peta hubungan keluarga evolusioner suatu kelompok kehidupan. 
Secara lebih rinci kladogram merupakan:
  1. Diagram Percabangan. Bentuknya menyerupai pohon bercabang, di mana setiap titik percabangan (disebut nodus) mewakili nenek moyang bersama hipotetis dari kelompok organisme yang bercabang dari titik tersebut.
  2. Berdasarkan Ciri Turunan. Kladogram dibangun berdasarkan ciri-ciri turunan yang sama (sinapomorfi), yaitu ciri-ciri yang diturunkan dari nenek moyang bersama dan dimiliki oleh dua atau lebih kelompok organisme. Organisme yang berbagi lebih banyak ciri turunan yang sama dianggap lebih dekat kekerabatannya.
  3. Tidak Menunjukkan Waktu atau Tingkat Evolusi. Penting untuk diingat bahwa kladogram tidak menunjukkan waktu spesifik kapan percabangan terjadi, juga tidak menunjukkan seberapa "maju" atau "primitif" suatu organisme. Panjang cabang dalam kladogram biasanya tidak memiliki makna kuantitatif mengenai waktu atau jumlah perubahan evolusioner.
  4. Menjelaskan Kekerabatan. Tujuan utamanya adalah untuk memvisualisasikan bagaimana kelompok-kelompok organisme berkerabat satu sama lain berdasarkan nenek moyang bersama terbaru. Organisme yang ditempatkan lebih dekat pada kladogram memiliki nenek moyang bersama yang lebih baru dibandingkan dengan organisme yang ditempatkan lebih jauh.
  5. Dasar Kladistika: Kladogram adalah hasil dari analisis kladistika, sebuah metode dalam sistematika biologi yang mengelompokkan organisme berdasarkan kekerabatan evolusioner mereka.
          Berikut adalah contoh kladogram yang menggambarkan hubungan kekerabatan antara beberapa hewan, mulai dari yang paling sederhana hingga yang paling kompleks.

Catatan:
  1. Perhatikan tiap Huruf dengan tanda kurung [ ], { }, dan ( ).
  2. Tanda Kurung [ ] menyatakan itu adalah asal muasal/sifat yang umum, 
  3. Tanda Kurung { } menyatakan cirinya/atribut dan database, sedangkan 
  4. Tanda Kurung ( ) adalah entitas konkrit, seperti nama organismenya
  5. Pengurutan Hewan dari kiri ke kanan sesuai dengan keadaan ciri yang dimilikinya, umumnya adalah teori tingkat evolusi dari evolusi awal di dalam air menuju daratan.
Misal, jika Nama Hewan: Ikan Mas, Katak, Kadal, Kucing, dan Burung, maka 
Cuplikan kodenya adalah: 
A[Nenek moyang bersama] --> B{Tulang belakang}; 
B  --> C(Ikan mas); 
B  --> D{Paru-paru}; 
D --> E(Katak); 
D --> F{Telur amnion}; 
F  --> G(Kadal); 
F  --> H[Nenek moyang bersama burung & mamalia]; 
H --> I[Nenek moyang bersama mamalia]; 
I   --> J(Kucing); 
H --> K{Bulu}; 
K --> L(Burung);

Penjelasan Kladogram:
  • A. Kladogram ini dimulai dari satu titik, yaitu nenek moyang bersama (A). Titik ini mewakili nenek moyang hipotetis dari semua organisme di dalam kladogram.
  • B. Ciri pertama yang muncul adalah tulang belakang (B). Titik ini menunjukkan bahwa semua organisme di sebelah kanan memiliki tulang belakang. Contohnya adalah ikan mas (C), yang merupakan salah satu hewan paling awal yang memiliki tulang belakang.
  • D. Dari nenek moyang yang memiliki tulang belakang, muncul kelompok yang memiliki paru-paru (D). Ini adalah ciri baru yang membedakan katak (E) dari ikan. Katak dan semua hewan di sebelah kanannya memiliki paru-paru.
  • F. Selanjutnya, muncul ciri telur amnion (F), yaitu telur yang memiliki membran pelindung. Kadal (G) adalah salah satu hewan pertama yang memiliki telur jenis ini, yang memungkinkannya bereproduksi di darat.
  • H. Di sini, ada percabangan menjadi dua kelompok besar, yaitu mamalia, reptil/burung.
  • I. Kelompok mamalia memiliki nenek moyang bersama (I) yang kemudian mengarah ke kucing (J), yang memiliki ciri-ciri seperti kelenjar susu dan berambut.
  • K. Sementara itu, kelompok burung memiliki nenek moyang bersama yang mengembangkan bulu (K). Ciri ini secara khusus mengarah ke burung (L).
     Setiap titik percabangan (disebut nodus) menunjukkan nenek moyang bersama dari semua organisme yang ada di sebelah kanannya. Garis-garis yang menghubungkan organisme menunjukkan jalur evolusi. Garis yang lebih pendek tidak berarti evolusinya lebih cepat, melainkan hanya menunjukkan hubungan kekerabatan. 
Dibuat menjadi Diagram gambar seperti berikut.
Gambar 01. Kladogram Animalia

        Kladogram ini membantu kita memahami bahwa burung lebih dekat kekerabatannya dengan kucing daripada dengan katak, dan semua hewan darat ini lebih dekat kekerabatannya dengan satu sama lain daripada dengan ikan mas, dan adanya pemisah hewan amphibia.

Demikian materi ringkas ini, semoga bermanfaat.

Baca Juga: 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

CONTOH SOAL HOTS BIOLOGI: KLASIFIKASI MAHLUK HIDUP

KUNCI DETERMINASI